Wednesday, September 3, 2008

Perubahan Tiada yang Mudah

Syaheedatul Iman...

perubahan diri nyata tiada yang mudah...ia perlu kepada satu target yang jelas, cara yang tersusun, dan sepenuhnya ia memerlukan usaha gigih dan tindakan yang istiqamah atau bersusulan..semua ini, kita namakan MUJAHADAH.

bagaimana utk kita usaha melakukan satu perubahan? sama ada pada diri kita sendiri, atau pada sekitarnya? abg cuba ungkit semula apa yang abg pernah dengar dahulu...

Ibnu Qayyim dalam kitab dia Zaadul Ma'ad ada menggariskan cara2 utk mengadakan mujahadah:
- The struggle to learn guidance and the religion of the truth
- The struggle to work with this guidance
- The struggle inviting to the truth
- Be patient with the people

Semua ini saling sangkut paut antara satu...they must be applied, hand in hand..yes.

Struggle to learn guidanc and religion...tidak dapat tidak, kita perlukan pengisian ilmu kedalam jiwa nurani kita..kerana di situ baru kita terlihat, dan tersedar, kearah mana target kita sepatutnya...dan tahap bagaimana sepatutnya kita berubah..
pernah tak iman belajar something (ilmu agama) and all the sudden, iman terdetik "hemm...aku tidak macam ini, aku perlu menjadi seperti ini..." or "wow..I need to do this..be like this.." so on so forth..
abg rasa, tentu sekali iman pernah..sebab tu iman selalu terdetik utk berubah.

now, once you've noticed the correct path, the guidance, you must immediately do the following step... "The struggle to work with the guidance..."
The struggle to work with the 'ilm is nevertheless a much more difficult step. You MUST, have a commitment...you must train your self to always think of the guidance and you must help your self out, in maintaining your position in the circle of the guidance.

For example..kalau iman nak ubah diri dari segi menjaga percakapan, kerana iman faham bercakap ini kebanyakannya membangkitkan dosa..jadi ilmu ni memperlihatkan kepada iman, kearah itu iman perlu berubah. So to struggle to work with this guidance, iman mula train diri utk kekal dalam keadaan yang kurang bercakap (kosong), sentiasa memperingatkan diri utk berjaga2..dan teruskan training utk tidak mengingkari target iman yang ini. Commitment ini sangat penting...kalau dapat maintain for some few moments, kita akan dpt maintain utk masa2 yang seterusnya..

Next is the struggle inviting the truth. After the 1st two steps, try making sure that you are working with the true path, the right person, the right mood. ini boleh juga dilakukan dgn cara, memastikan kita dalam golongan yg baik2..atau golongan yang benar. Bila kita realize kita terjebak dalam golongan yang tidak baik, segera kita struggle utk mencari yang benar. So pada contoh tadi, kita nak berubah dgn percakapan...tapi kita tidak mampu memanggil keadaan yang benar kepada diri kita, atau membawa diri kita kepada the truth.
In other hand, this also means that we make sure we lead our selves and the people we are with, to the truth that we are targetting. So iman, you shape the surrounding, you shape the environment, kita bina suasana (dan kawan-kawan kita)...

Lastly, be patient with the people... setiap perubahan yang kita ingin lakukan, pasti ada sahaja halangan yang didepannya...yang peling keras halangannya nanti, tentu sekali datangnya dari THE PEOPLE. Mengutuk perubahan kita, memperkecilkan kita, mengajak kembali kepada yang jahil... maka, bersabarlah...dan terus sabar..

kenangkan seerah silam, kenangkan perjuangan ulama' dan imaam kita yg terdahulu...bagaimana mereka struggle utk terus dgn yang benar...bagaimana mereka mampu mengubah dunia...insyaAllah jadilah ini sebagai kayu ukur utk kita contohi.

paling mudah, cari seorang kawan yg punyai contoh perubahan yg ingin kita lakukan, and put him/her as a benchmark.

Semoga Allah bantu dan permudahkan.

yang juga ingin berubah,

abang